Rabu, 26 November 2014

Manfaat Buah Mengkudu Bagi Kesehatan Kulit dan Rambut





        


Mengkudu atau Cangkudu adalah buah yang memiliki banyak manfaat, terutama bermanfaat untuk kesehatan, kesehatan kulit dan rambut. Buahnya merupakan buah majemuk, yang masih muda berwarna hijau mengkilap dan memiliki totol-totol, dan ketika sudah tua berwarna putih dengan bintik-bintik hitam. Secara tradisional, masyarakat Aceh menggunakan buah mengkudu sebagai sayur dan rujak. Daunnya juga digunakan sebagai salah satu bahan  nicah peugaga yang sering muncul sebagai menu wajib buka puasa. Karena itu, mengkudu sering ditanam di dekat rumah di pedesaan di Aceh. Selain itu mengkudu juga sering digunakan sebagai bahan obat-obatan.
Berikut dibawah ini adalah manfaat dari buah mengkudu suntuk kesehatan rambut dan kulit, yaitu:
1.      Atasi Jerawat dan Peradangan Kulit
Buah yang termasuk dalam keluarga Rubiaceae ini kaya akan anti oksidan tinggi, salah satunya vitamin C. Zat antioksidan sendiri berfungsi melawan radikal bebas yang memicu kerusakan sel karena berbagai masalah kulit, salah satunya jerawat. Antioksidan dalam mengkudu akan melindungi kulit dari efek jerawat dan membantu memperbaiki kerusakan sel.

Sementara sifat anti-bakteri, anti-inflamasi, dan anti-virus dalam mengkudu akan mencegah peradangan dan infeksi lebih jauh. Ini dibutuhkan agar jerawat cepat kering, tidak berubah merah, bengkak, dan bernanah. Tak hanya atasi jerawat, buah mengkudu juga sangat membantu dalam mengatasi masalah peradangan kulit akibat sengatan sinar matahari yang berlebihan, psoriasis, atau alergi. Antihistamin dalam mengkudu juga bisa membantu menghentikan peradangan ini.

Caranya: Oleskan daging buah mengkudu yang sudah dihaluskan atau air perasan buah mengkudu di kulit yang mengalami masalah. Diamkan selama kurang lebih 15 menit dan kemudian dibilas.

2.      Cegah Penuaan Dini
Vitamin C dan phytochemical yang terkandung dalam buah mengkudu akan bekerja sebagai antioksidan, penangkal radikal bebas yang menjadikan kulit kehilangan keremajaan.
Selain itu buah mengkudu juga mengandung selenium yang berfungsi untuk mempertahankan elastisitas kulit dari dalam.

Dalam hal ini, buah menkudu bisa dikonsumsi dengan sajian jus segar. Tak perlu menambahkan gula atau susu untuk menyamarkan aromanya yang kurang sedap, karena nutrisi yang terkandung didalamnya akan teroksidasi dan rusak bila dicampur bahan tambahan.

3.      Atasi Masalah Rambut Rontok
Vitamin dan mineral dalam mengkudu akan membantu menjaga kelancaran sirkulasi darah dan nutrisi ke kulit kepala. Dengan begitu pertumbuhan rambut tidak akan terganggu dan kesehatan kulit kepala yang diperlukan untuk menahan akar rambut akan terjaga.

Untuk perawatan rambut rontok dari luar, Anda juga bisa memakai daging buah mengkudu yang sudah dihaluskan untuk creambath. Untuk menyempurnakan khasiatnya, ANda bisa mengonsumsinya dengan cara dibuat sajian jus segar.



4.      Atasi Masalah Kutu Rambut
Sifat antibakteri dan antivirus pada mengkudu juga dapat memerangi infeksi dengan memaksa kutu untuk menjauh. Keramas dengan jus mengkudu secara teratur akan menyingkirkan kutu berikut larva kutu sekaligus menyembuhkan infeksi yang disebabkan gigitannya.

5.      Atasi Masalah Ketombe
Vitamin C dan zat antioksidan lainnya yang terkandung dalam mengkudu juga dapat mengatasi masalah ketombe, terutama ketombe yang disebabkan oleh bakteri dan infeksi jamur. Selain itu sifat asam dalam mengkudu juga akan menyeimbangkan pH kulit kepala. pH yang seimbang ini diperlukan untuk menjaga ketahanan kulit dari serangan infeksi kuman dan bakteri. Dalam hal ini, mengkudu bisa Anda olah menjadi bahan creambath ataupun masker rambut.

6.      Menghaluskan dan Mengatasi Masalah Kulit Kering
Tak hanya atasi masalah rambut Anda, zat-zat yang ada dalam buah mengkudu juga dipercaya untuk mengatasi masalah kulit kering sekaligus menghaluskan kulit. Baik kulit wajah ataupun kulit tubuh lainnya. Anda dapat mengolah buah ini menjadi scrub  untuk mendapatkan khasiatnya.

Daftar Pustaka:

2.      http://id.wikipedia.org/wiki/Mengkudu .  ( 26 November’14)





Tidak ada komentar:

Posting Komentar